Berlangsung meriah pagelaran Pesona Kopi Jawa menjadi puncak acara Java Coffee Culture (JCC) 2022, diselenggarakan di sepanjang Jalan Tunjungan Surabaya, pada Minggu 27 November 2022.

JCC 2022 ‘Beyond a Cup of Coffee’ mengajak masyarakat “keliling Indonesia” melalui beragam biji kopi dari masing-masing wilayah, mulai dari beragam kopi dari Sumatra, Kalimatan, Jawa hingga Bali.

Rangkaian acara dimulai sejak sore, seperti fun games, permainan tradisional, kopi nusantara hingga UMKM.

JCC 2022 mendorong eksistensi pelaku kopi dan penikmat kopinya di salah satu ikon pariwisata di Surabaya yaitu Tunjungan Romansa.

Gelaran Java Coffee Culture 2022 diselenggarakan Bank Indonesia yang fokus mendukung UMKM dan pelaku usaha kopi untuk mengembangkan usahanya melalui rangkaian Educoffee, Sabtu (26/11/2022) di Hotel Majapahit.

Kegiatan educoffee menghadirkan banyak expertise kopi tersebut mengulas tentang bagaimana mengoptimalisasi produktivitas, kualitas, branding hingga promosi produk kopi unggulan untuk memperluas pasar hingga masuk dalam platform digital maupun pasar global.

Budi Hanoto, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, menyampaikan, potensi penguatan komoditas unggulan kopi tak lepas dari adanya sejumlah tantangan yang memerlukan ruang perbaikan.

Antara lain; aspek permodalan bagi petani dan pengolah kopi skala kecil, kualitas biji kopi yang masih tergolong rendah, supply chain kopi yang masih panjang, aspek pemasaran biji kopi yang masih terbatas, dan kurangnya akses ekspor bagi petani kopi skala kecil.

Oleh karenanya, Bank Indonesia melakukan strategi pengembangan komoditas unggulan kopi dengan berlandaskan pada pilar pengembangan UMKM.

Di antaranya: korporatisasi, peningkatan kapasitas, dan akses pembiayaan. Hal ini bertujuan untuk memperluas akses pasar domestik dan ekspor kopi melalui peran aktif UMKM dalam mendukung kegiatan ekonomi produktif.

Budi berharap acara ini dapat membawa Kopi Jawa menjadi komoditas unggulan nasional, serta meningkatkan value added Kopi Jawa dalam rangka mendorong pengembangan ekonomi kreatif yang berkelanjutan, dan memperkuat rantai nilai Kopi Jawa (termasuk ekosistem UMKM Syariah) untuk go global dan go digital secara end-to-end.

Selain Educoffee, pada Java Coffee Festival 2022 juga dilakukan sejumlah business matching antara UMKM Kopi dengan buyer lokal maupun global bekerjasama dengan kantor diplomatik, asosiasi serta trader internasional.

Pada kegiatan ini terdapat 60 contoh kopi unggulan nusantara yang ditampilkan, diantaranya 14 kopi Arabika Fullwashed, 12 kopi Arabika Natural, 27 kopi robusta, dan tujuh kopi liberika.

Dari seluruh contoh kopi tersebut dipilihlah 5 kopi terbaik dari masing-masing jenis dan disajikan untuk di cupping bersama dengan potensial buyer.

Kegiatan ini mampu merealisasikan kesepakatan business baik lokal dan ekspor masing-masing sebesar Rp2.310.289.000 dan Rp7.687.198.000.

Java Coffee Festival 2022 juga menyuguhkan berbagai kompetisi menarik yang dapat diikuti peserta umum dengan kategori lomba kekinian seperti Latte Art, Cover Song, Coffee Culture Video, dan Kreasi Jajanan Kopi Jawa.

Selain itu terdapat showcasing UMKM kopi yang melibatkan 40 UMKM kopi unggulan. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *