MTQ VII Korpri Tingkat Nasional di Kalteng Dorong Etos Kerja ASN & Pengamalan Al Qur’an

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming, membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VII KORPRI Tingkat Nasional Tahun 2024, di Halaman Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Senin, 4 November 2024, kemarin.

MTQ Korpri merupakan media edukasi untuk mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menciptakan hubungan erat antar ASN, serta menjadi daya dorong pengamalan Al Qur’an dalam memperkuat etos kerja di lingkup pemerintahan.

MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional tahun ini menjadi yang terbesar dalam sejarah penyelenggaraannya, karena diikuti oleh 89 kafilah dari Kementerian/Lembaga dan Provinsi se-Indonesia.

Gubernur Sugianto Sabran bersyukur dan bangga ditetapkannya Palangka Raya sebagai Tuan Rumah MTQ VII KORPRI tingkat Nasional tahun 2024.

“Momen kali ini terasa lebih istimewa karena ini adalah kunjungan kerja perdana Bapak Wapres di luar Pulau Jawa, yang tentu menjadi sebuah kehormatan dan penyemangat, bukan hanya bagi masyarakat Kalimantan Tengah, namun juga bagi para kafilah peserta MTQ KORPRI,” ujarnya.

Kegiatan MTQ KORPRI menjadi momentum bagus untuk memperkenalkan lebih luas kekayaan potensi pariwisata, seni budaya, kuliner, dan kerajinan khas Kalimantan Tengah, serta menggerakkan roda perekonomian daerah dan UMKM, imbuhnya.

“Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan sukses, serta bisa membentuk ASN yang Unggul, Cerdas dan Berakhlakul Karimah, sebagai ujung tombak meningkatkan kualitas kinerja pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik,” tambahnya.

Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional Zudan Arif Fakrulloh Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan, kegiatan MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional Tahun 2024 ini diikuti oleh 89 kafilah, 35 Provinsi dan 54 Kementerian/Lembaga.

“Ini adalah rekor terbesar sejak tahun 2012, karena tahun ini ada 1700 Official dan peserta yang terdaftar resmi,” tuturnya.

Ia berharap kegiatan MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional ini dijadikan sebagai sarana agar ASN bekerja secara benar dengan menerapkan nilai-nilai Qur`ani dalam kehidupan birokrasi.

“Kita juga ingin meninggalkan jejak kebaikan, sehingga terus melakukan syiar dan dakwah, mulai dari kehidupan keluarga, birokrasi dan masyarakat,” tukasnya.

Turut hadir Ketua TP PKK Prov Kalteng Ivo Sugianto Sabran, Pj Bupati/Wali Kota se-Kalteng, unsur Forkopimda, Plt Sekretaris Daerah M Katma F Dirun, Kepala Perangkat Daerah Lingkup Prov Kalteng, Tokoh Agama, dan Kafilah Kementerian dan Provinsi. (Red)