Festival Kuliner Joglo Semar Sajikan Ragam Masakan Legendaris Jogja Solo Semarang di Grand City Mall
Masakan khas Jogya, Solo, dan Semarang selalu membuat rindu. Namun, masyarakat Surabaya dan sekitarnya, tidak perlu harus jauh ke sana.
Pasalnya, Grand City Mall bersama JIISCOM menghadirkan 50 tenant kuliner khas dan otentik dalam acara Festival Kuliner Joglo Semar, di Atrium Grand City Mall, dari 18 – 27 Oktober 2024.
Agustine M.S selaku Senior GM Grand City Mall Surabaya mengatakan festival kuliner Joglo Semar untuk memperkenalkan makanan tradisional Jateng.
“Makanan tradisional diperkenalkan khususnya kepada generasi muda. Karena makanan tradisional hampir tergerus dengan makanan brand brand dari luar. Padahal makanan tradisional bisa mendorong perekonomian melalui UMKM yang melibatkan banyak pekerja,” jelasnya.
Masih keterangan Agustine, bahwa makanan tradisional tetap bisa menarik generasi muda dengan kemasan yang mengikuti perkembangan jaman, pembayaran non tunai atau QRIS, go green atau mengurangi plastik, dan makanan tersebut berasa enak, sehingga dapat go internasional.
“Joglo Semar memang hanya diikuti 50 tenant lebih sedikit dari festival kuliner sebelumnya yakni Tjap Legende dan Pasar Guyub,” terang Agustine.
Febriyanto Rachmat CEO Samsaka Group menyampaikan bahwa pihaknya memang sering menyelenggarakan festival kuliner tradisional. Sedangkan kali ini membawa kuliner khas Jogja Solo dan Semarang ke Surabaya.
“Kuliner tiga daerah tersebut cukup kuat dan banyak legendarisnya. Akhirnya kita bikin konsep The Legendary of Joglo Semar,” jelasnya.
Festival kuliner Joglo Semar diharapkan dapat mencapai transaksi 160.000 dan dikunjungi 20 ribu orang per hari, imbuh Febriyanto Rachmat.
“Semua tenant yang kami hadirkan pilihan dengan masakan istimewa,” terangnya.
Adapun kuliner istimewa Jogja di antaranya; Gudeg Kotor Yu Par 1980, Bolosego, Bakpia Soemadigdo, Apem Beras Bu Siti 1954, Pasar Ngasem Bakmi Djowo Pakde Krisno, Gudeg Yu Djum 1950, Angkringan Jejer Mbah Barjo.
Sementara itu dari Solo, ada Sate Buntel Hj. Bejo 1971, Lekker Gajahan 1968, Dawet Telasih Bu Dermi 1930, Tongseng & Tengkleng Pak Ahmad, dan Serabi Notoroso.
Semarang, kuliner khasnya ada Asem Asem Koh Liem 1978, Toko Open 1930, Es Puter Cong Lik 1970, Tahu Petis Yudhistira, dan Choipan Pecinan Nasi Ayam Bu Noto. (Red)