Sangat meriah perayaan Festival Bulan Purnama atau Zhong Qiu Jie yang dihelat Perkumpulan Sosial Karya Surya Harapan Kesejahteraan (泗水广肇会馆), di Restoran Tristar Surabaya, tepat pukul 10 siang, Minggu 29 September 2024.

Chandra Wurianto Woo (胡建章) Ketua Perkumpulan Sosial KSHK menyampaikan saat ini anggotanya tercatat kurang lebih 800 orang. Namun yang hadir dalam perayaan ini sebanyak 600 orang.

“Setiap tahun KSHK menyelenggarakan perayaan Zhong Qiu Jie dan lmlek dengan dihadiri ratusan anggota dan sesama perantau asal Guangzhou. Tujuannya agar bisa saling mengenal dan berkumpul mempererat silaturahmi. Dengan berkumpul bersama, bagi yang tua makin sehat dan yang muda bisa mengenal para orang tua,” jelas Chandra Wurianto Woo di sela acara.

Masih keterangan Chandra Wurianto Woo bahwa pengurus KSHK sangat memperhatikan anggota lansia. Bahkan, setiap bulan KSHK memberikan bantuan sembako untuk 50 KK secara bergilir untuk anggota tidak mampu.

KSHK Surabaya sangat aktif menyelenggarakan baksos untuk masyarakat maupun anggota.

Chandra Wurianto Woo pun mengucapkan terimakasih kepada seluruh donatur pendukung acara.

Tjhien Rena Hartati (陈玉和) Ketua Panitia mengungkapkan rasa bahagia Perkumpulan Sosial KSHK bisa menyelenggarakan perayaan Festival Pertengahan Musim Gugur bersama-sama setahun sekali.

“Panitia telah menyiapkan makan siang beragam menu yang lezat andalan Restoran Tristar Surabaya dan menampilkan hiburan menarik untuk dinikmati hadirin,” ujar Rena serta mengucapkan terima kasih kepada seluruh hadirin dan para donatur.

Menyanyi Bersama, bawah: Chandra Wurianto Woo Ketua KSHK, Rena Ketua Panitia, Laidan Wakil Konjen RRT di Surabaya, Wijoyo Atmojo dan Anies Rungkat

Laidan Wakil Konjen RRT di Surabaya dalam pidatonya mengucapkan selamat merayakan Festival Pertengahan Musim Gugur kepada para hadirin.

“Zhong Qiu Jie salah satu festival tradisional Tiongkok yang juga dirayakan bersama masyarakat di Indonesia. Festival Bulan Purnama mempunyai arti kebersamaan, seperti hubungan RRT dan Indonesia makin hari makin erat. Semoga di hari Mid Autumn ini persahabatan RRT dan Indonesia semakin erat dan mesra. Persaudaraan kedua rakyat juga lebih kompak,” ucap Laidan.

Acara dimeriahkan lagu lagu yang dibawakan secara bergantian oleh anggota KSHK, Paduan Suara KSHK, Tarian dan Wushu oleh Murid Murid Sekolah Tiga Bahasa Little Sun School, dan drama komedi.

Sepanjang acara dipandu oleh MC: Wijoyo Atmojo (刘福辉) dan Anies Rungkat (徐増灿).

Acara diakhiri dengan para pengurus menyanyi bersama di atas panggung.

Para guru Little Sun School juga turut hadir. Guru Tari dari Little Sun School mengatakan bahwa tarian yang dibawakan para murid ini memadukan tarian Tiongkok dan Indonesia.

“Kami memadukan 2 konsep tarian Indonesia dan Tiongkok yang menggambarkan eratnya persahabatan dua negara,” jelasnya.

Linda Chandriani Direktur Sekolah Little Sun menegaskan bahwa pihaknya akan terus melestarikan budaya Tionghoa yang harus diketahui para murid.

Acara ini dihadiri Laidan Wakil Konjen RRT di Surabaya, Perkumpulan Guangzhao Malang, pengurus, anggota KSHK dan tamu undangan lainnya. (Red)