International Bromo Marathon, yang telah digelar pada Minggu (1/9/2024), diikuti ribuan pelari dari 22 negara.
Seluruh peserta diberangkatkan Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto dan Kepala Bakorwil III Malang, Asep Kusdinar dari Plataran Bromo, di Desa Ngadiwono, Kecamatan Tosari.
Andriyanto mengatakan International Bromo Marathon harus menjadi agenda tahunan yang wajib dilaksanakan.
Sebab selain mendongkrak pariwisata lokal, juga menjadi ajang pembuktian para atlet maupun masyarakat yang punya hobi lari dan diharapkan dengan kegiatan ini bisa terus menumbuhkan perekonomian masyarakat lokal.
Manager Plataran Bromo, Gede Ariawan mengatakan kegiatan ini terny meningkatkan perekonomian warga sekitar. Hal ini terbukti dengan penuhnya homestay masyarakat untuk penginapan para peserta.
Dedy Kurniawan selaku Founder Bromo Marathon mengatakan, ada peningkatan jumlah pendaftar Bromo Marathon 2024, yakni dari 1.400 peserta menjadi 1.600 runner dari 22 negara.
Seperti Australia, Belgium, Brunei Darussalam, Canada, China, Denmark, France, Germany, India, Indonesia, Ireland, Italy, Japan, Korea, Malaysia, Netherlands, New Zealand, Poland, Portugal, Singapore, Thailand, dan United Kingdom.
Tagline yang diusung dalam Pasuruan Bromo Marathon 2024 sama dengan tahun 2023 kemarin, yakni Run The Adventure.
Dimana panitia menyuguhkan lima kategori lomba. Diantaranya 2,5KM Kids Category, 5KM, 10KM, 21KM dan Full Marathon 42KM.
Khusus kategori anak-anak, pesertanya berasal dari para pelajar SD dan SMP di sekitar Wilayah Kecamatan Tosari. (Red)
