Salah satu kuliner yang cukup populer di Surabaya adalah Pecel Semanggi dari daun semanggi yang dikukus, disiram dengan sambal pecel.
Terkadang, tak hanya daun semanggi saja tapi juga dicampur kulupan lain, seperti daun pepaya dan kecambah. Cukup nikmat, makannya ditambah kerupuk puli yang dibuat dari beras.
Harga seporsi bervariasi, jika di kampung hanya 10 ribuan saja.
Nah, mengapa makan pecel Semanggi satu porsi cukup mengenyangkan perut. Karena, bumbu kacangnya dicampur ketela rambat dan sedikit petis atau terasi, sehingga rasanya sangat gurih.
Semanggi pun disajikan dengan pincuk daun pisang yang menambah cita rasa nusantara.
Sekadar diketahui, pecel Semanggi konon sudah ada sejak zaman dahulu yang dijual para ibu mengenakan Jarit dan selendang untuk membawa keranjang semanggi tersebut.
Makanan ini berasal dari Desa Kendung, Benowo, wilayah Surabaya Barat. Penduduk kampung semanggi ini memanfaatkan tanaman di sekitar rumah untuk dimasak menjadi Semanggi Suroboyo. (dari berbagai sumber).
