Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyerahkan pesawat C-130J-30 Super Hercules A-1339 dan C-130H A-1315, kepada
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono.
Penyerahan disaksikan langsung Presiden Joko Widodo, di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (08/03/2023).
Presiden menyampaikan pesawat Super Hercules sangat canggih bisa digunakan mengangkut pasukan maupun kargo dengan berat hingga 19,9 ton.
Daya angkut yang besar untuk berbagai jenis operasi. Selain itu, pesawat juga memiliki kemampuan terbang yang lama, sehingga menjangkau seluruh wilayah Indonesia.
“Ini bagus untuk operasi militer maupun nonmiliter, untuk bencana alam juga bisa. Bisa menjangkau seluruh wilayah Indonesia karena pesawat Super Hercules ini bisa terbang 11 jam,” ujarnya.
Pesawat Super Hercules yang diterima pada pagi ini merupakan satu dari lima pesawat yang dipesan oleh pemerintah. Empat pesawat lainnya akan diterima pada bulan Juni, Juli, dan Oktober 2023 serta Januari 2024.
Dengan tambahan pesawat tersebut, Presiden Jokowi mengatakan bahwa pemerintah terus berupaya untuk memenuhi minimum essential forces Indonesia.
“Ya semuanya disesuaikan dengan anggaran yang kita miliki. Tapi kita ingin berusaha agar terpenuhi,” tandasnya.
Menhan Prabowo Subianto mengatakan bahwa seluruh kegiatan perbaikan pesawat Super Hercules ini akan dilaksanakan di tanah air. Mencakup perbaikan dan overhaul berat seperti penggantian center wing box.
“MRO-nya, maintenance repair overhaul akan di Indonesia dilaksanakan. Sebagaimana pesawat yang kedua ini sudah dilaksanakan di Indonesia semua. Ini termasuk overhaul berat pergantian center wing box ini sangat sulit, pertama kali kita lakukan di Indonesia,” ungkap Prabowo. (Red)