Yayasan Sosial Marga Zhang Jawa Timur bersama Yayasan Sosial Moral Sejati Darmo Villa Surabaya, menggelar bakti sosial pemberian kaki palsu, Minggu (5/3/23).
Kegiatan diselenggarakan di kantor sekretariat Yayasan Sosial Marga Zhang Jawa Timur, Zhang Palace, pada pukul 11.00 WIB, dihadiri sejumlah pengurus dari kedua yayasan.
Menurut Ketua Yayasan Sosial Marga Zhang Jawa Timur Soekartio Tjandra, kegiatan bakti sosial ini adalah penyerahan kaki palsu.
“Kegiatan pada hari ini adalah penyerahan atau pemasangan kaki palsu untuk tujuh orang penerimanya,” Soekartio Tjandra.
Yakni, lima orang dari Kabupaten Tuban dan dua orang dari Kabupaten Gresik. Sebelumnya, sebulan yang lalu, tepatnya pada Sabtu 4 Februari 2023, tekan dilakukan pengukuran.
Soekartio Tjandra berharap bantuan kaki palsu bermanfaat dan membantu mobilitas penerimanya, sehingga mereka bisa berjalan lebih baik.
“Saya juga berharap partisipasi dari seluruh Marga Zhang di Jawa Timur, khususnya generasi muda. Agar Yayasan Sosial Marga Zhang Jawa Timur tetap langgeng, dan bisa menggelar lebih banyak lagi kegiatan sosial lainnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Yayasan Sosial Moral Sejati Surya Gemilang Darmo Villa Surabaya Wong Yuan Li mengatakan, pihaknya bersyukur bisa membantu memberikan kaki palsu kepada kaum difabel yang membutuhkan.

“Sejak awal, misi kami adalah menginspirasi teman-teman dan saudara kita, agar tergugah untuk membantu mereka yang membutuhkan kaki palsu,” ujarnya.
Yayasan Sosial Moral Sejati Surya Gemilang Darmo Villa Surabaya telah melaksanakan pemberian bantuan kaki palsu sejak 6 tahun silam.
“Tentu kami kesulitan jika bergerak sendiri. Karena itu, dengan sistem getok tular, kami mengajak teman-teman dari perkumpulan dan yayasan lain, bekerja sama memberikan bantuan kaki palsu. Meski dalam setiap kegiatan jumlahnya tidak banyak, yang penting konsisten dan berkelanjutan,” tuturnya.
Wong Yuan Li menambahkan, pihaknya fokus memberi bantuan kaki palsu kepada mereka yang membutuhkan, karena harganya mahal.
“Pemberian kaki palsu tidak dicover oleh BPJS Kesehatan. Sehingga warga kurang mampu yang membutuhkan, kesulitan untuk mendapatkan kaki palsu. Semoga gerakan ini, ke depannya bisa lebih banyak membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan,” pungkasnya.
Warsono, warga Semanding Tuban, mengaku bersyukur menjadi salah satu penerima bantuan kaki palsu ini.
“Terimakasih, dapat bantuan kaki palsu baru. Ternyata sangat cepat. Hanya dalam waktu satu bulan, sudah jadi dan diserahkan ke kami,” ucap Warsono. (Red)