Jember Fashion Carnaval (JFC) ke 20 bertema “The Legacy” untuk menunjukkan semangat serta tujuan besar memperkenalkan kepada dunia bahwa Jember adalah kota karnaval.

Grand Carnival kali ini menampilkan sepuluh defile kostum terbaik dari penyelenggaraan JFC sebelumnya yakni 2011 hingga 2019, ujar Presiden JFC Budi Setiawan.

Sepuluh defile yang ditampilkan dalam ajang JFC 2022 yakni Defile Madurese, Defile Mahabharata, Defile Betawi, Defile Majapahit, Defile Garuda, Defile Sriwijaya, Defile Kujang, Defile Aztecs, Defile Sasando, dan Defile Poseidon.

Ini adalah grand carnival JFC pertama yang diselenggarakan secara full outdoor usai pandemi Covid-19 melanda Indonesia.

Grand Carnaval JFC 2022 digelar di jalan protokol Jember sepanjang 3.6 km dan dihadiri oleh ribuan penonton serta jutaan penonton yang menyaksikan secara virtual dari berbagai penjuru daerah di Indonesia serta Internasional.

Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto, ST. IPU turut memeriahkan gelaran Jember Fashion Carnaval dengan ikut tampil sebagai model peraga busana bersama para peserta JFC lainnya pada malan puncak Grand Carnival JFC, Minggu malam 07 Agustus 2022.

Ia ditemani istrinya, Ketua TP PKK Kabupaten Jember Dra. Hj. Kasih Fajarini berjalan di sepanjang Jalan Sudarman kemudian menaiki mobil maung yang telah dihias hingga titik finish.

Keduanya mengenakan busana bertema Majapahit, yang mana Bupati Jember Hendy Siswanto mengenakan busana berwarna hitam dengan kombinasi warna emas, sedangkan istrinya mengenakan busana berwarna ungu dengan kombinasi warna emas.

Para penonton utamanya masyarakat Jember riuh bersorak mengucapkan “Pak Bupati, Pak Bupati” ketika keduanya lewat depan penonton.

Bupati Hendy juga menyampaikan, JFC telah mampu berkontribusi mengangkat perekonomian masyarakat Jember.

“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan teristimewa kepada manajemen Jember Fashion Carnival yang telah bersinergi dengan kami sehingga gaung dan gema JFC semakin mendunia,” ujar Bupati Hendy Siswanto dalam pidatonya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi pelaksanaan JFC yang telah dilaksakan untuk kedua puluh kalinya.

Menurutnya, JFC telah menjadi kebanggaan. Tak hanya untuk Jember, tetapi juga untuk Indonesia. Kharismatik JFC telah berhasil menembus event Nusantara. “Nanti bakal kami upayakan agar masuk menjadi event internasional,” ujarnya.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan pihaknya mendukung perkembangan ekonomi lewat jalur kreativitas.

“JFC adalah energi kreatif dan inovatif dari bumi Jember, akan memberikan resonansi kepada Indonesia dan dunia melalui Jember Fashion Carnaval,” kata Khofifah dalam sambutannya.

Gubernur Khofifah berharap, JFC 2022 bisa menjadi inspirasi, inovasi dan kreatifitas dari para designer tanah air maupun dunia untuk terus melahirkan busana-busana maupun fashion yang menarik. Bahkan, Khofifah juga meminta keoasa Menteri Parekraf yang hadir agar tahun depan bisa di daftarkan dalam katalog agenda internasional.

“Melihat antusiasme JFC ini, insyallah tahun depan melalui Kemenparekraf bisa di daftarkan menjadi katalog atau kalender agenda Internasional,” harapnya. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *