Para Pemuda Ikuti Muhibah Budaya Jalur Rempah Keliling Indonesia dengan KRI Dewaruci

Para peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah diberangkatkan dari Dermaga Madura Tengah, Pelabuhan Koarmada II Surabaya oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI, Nadiem Anwar Makarim, bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila, (1/6/22).

Sebanyak 149 Laskar Rempah berkeliling Indonesia menggunakan Kapal Republik Indonesia (KRI) Dewaruci. 35 Laskar Rempah batch Lada diberangkatkan dari Kota Surabaya menuju Kota Makassar.

Nantinya para Laskar Jalur Rempah berlayar selama 32 hari, didampingi TNI Angkatan Laut. Setiap kota yang disinggahi, selain menelurusi titik rempah, para peserta juga mempelajari kebudayaan.

Kegiatan ini sempat tertunda karena pandemi Covid-19. Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke 729, Kota Pahlawan terpilih menjadi titik napak tilas utama, karena di masa lalu, sebagai tempat perdagangan komoditas rempah.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menggelar Welcome Dinner menyambut para peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022, di Gedung Merah Putih Balai Pemuda Kota Surabaya, Selasa 31 Mei 2022.

Laskar Rempah merupakan perwakilan pemuda-pemudi dari 34 provinsi di Indonesia yang pada 30 Mei 2022 lalu, mengikuti serangkaian kegiatan pembekalan sebelum berlayar menggunakan Kapal Republik Indonesia (KRI) Dewaruci.

Para Laskar Rempah adalah generasi muda berusia 17-24 tahun memiliki wawasan dan telah menyebarluaskan asal-usul Jalur Rempah melalui kanal media sosial masing-masing. Mereka menyusuri enam titik yang telah dipilih, sebagai upaya untuk membangun ekosistem budaya.

Jalur rempah bukan sekedar jalan-jalan atau berlayar mengelilingi Indonesia, tetapi membawa misi persatuan dan kesatuan bangsa, terang Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Ristek Republik Indonesia (RI) Hilmar Farid yang berharap kegiatan bisa berlanjut, sebagai agenda rutin mendidik karakter pemuda-pemudi bangsa.

Wali Kota Eri Cahyadi menyampaikan menjadi kado terindah pelepasan para Laskar Rempah yang dimulai dari Kota Surabaya dalam peringatan HJKS ke 729. Hal ini karena Kota Surabaya memiliki sejarah yang luar biasa.

Setelah kegiatan Welcome Dinner, Eri Cahyadi mengajak para peserta Muhibah Jalur Rempah mengikuti peresmian Wisata Air Kalimas Reborn di Monkasel Surabaya. (Red)