Baksos potong rambut gratis untuk 450 anak yatim dan kaum dhuafa digelar Ngaji Komunitas Salon Surabaya (Ngasal), Baksos ‘e Surabaya, Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI), PITI Jatim, PITI Surabaya, Trekkers, dan Othman Bin Affan Foundation, (18/4/22).
H. Abdullah Nurawi Ketua YHMCHI mengatakan kegiatan potong rambut dilaksanakan 3 sesi, yakni pukul 08.30, 09.30, dan 10.30 WIB.
“Baksos potong rambut gratis sempat terhenti 2 tahun karena pandemi. Tahun ini kondisi Covid 19 sudah melandai, kami menggelar kembali. Seluruh peserta yakni anak yatim dan kaum dhuafa setelah potong rambut mendapatkan sandal Trekkers dan uang zakat dari Othman Bin Affan Foundation,” jelas Nurawi.
Masih penjelasan Nurawi, potong rambut gratis untuk warga tidak mampu untuk menyambut lebaran. “Agar mereka nampak rapi pas mudik nanti,” imbuh Nurawi didampingi Ustad Hasan Basri dan Oei Tjing Yen Humas PITI Surabaya.
Ketua Komunitas Ngasal Hendy Prayitno mengatakan baksos melibatkan 60 hairdresser (penata rambut) profesional. “Mereka adalah pemilik salon profesional di Surabaya yang mau berbagi kepada sesama,” ujar Hendy mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota Ngasal, PITI Surabaya, dan YHMCHI.
Komunitas Ngasal selain menggelar baksos yang dilakukan lebih dari 5 tahunan untuk warga pra sejahtera juga melaksanakan pengajian rutin.
Acara dibuka dengan doa yang dipimpin Ustad Hasan Basri. Selanjutnya, peserta baksos duduk rapi di depan penata rambut.
Mereka dipersilahkan meminta model rambut yang diinginkan dan dalam waktu 5 sampai 10 menitan diselesaikan para penata rambut ini. Kegiatan tetap menerapkan Prokes ketat.
Dimas yang sehari hari berprofesi sebagai ojek online mengakui kegiatan baksos cukup membantu untuk masyarakat.
Demikian pula dengan Satuni pemilik warung kopi juga sangat senang bisa mengikuti potong rambut gratis. “Selain tidak mengeluarkan biaya, bisa tampil cantik. Terima kasih penyelenggara acara,” ujarnya. (Red)
