PLN Mobile Proliga 2022 Ajang Seleksi Pemain Menuju Sea Games ke-31 Vietnam

Kompetisi PLN Mobile Proliga 2022 yang berlangsung 7 Januari hingga 27 Maret 2022 mendatang sebagai ajang seleksi pemain menuju SEA Games ke-31 Vietnam, November mendatang.

Hal itu disampaikan Menpora membuka secara resmi PLN Mobile Proliga 2022 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jumat (7/1/2022).

Menpora meminta agar kompetisi yang sempat terhenti selama pandemi Covid-19 dijadikan sebagai momentum untuk mencapai prestasi. “Meskipun berlangsung tanpa penonton tetap berlangsung meriah,” tutur Zaenuddin.

Selain itu, Menpora juga mengimbau kepada seluruh peserta dan semua yang terlibat selalu menjaga protokol kesehatan yang ketat.

Zaenudin menyampaikan prestasi tim putra di SEA Games Manila 2019 yang meraih medali emas, bisa dipertahankan di Vietnam nanti.

“Dan kepada tim putri saya mengimbau agar bisa mengikuti prestasi tim putra di SEA Games nanti,” tambah Menpora. Seperti diketahui, tim putri meraih medali perak di SEA Games Manila.

Sementara itu, Ketua Umum PP. PBVSI, Komjen Pol (P), Drs. Imam Sudjarwo M.Si, mengatakan musim kompetisi Proliga ini sebagai ajang pembentukan dan pemantapan tim nasional yang dipersiapkan menuju SEA Games Vietnam akhir tahun ini.

Kompetisi yang sempat dihentikan sejak Maret 2022, ini bisa terlaksana dengan protokol kesehatan akibat Covid-19 yang melanda dunia.

“Terlaksananya kompetisi yang dihadiri tanpa penonton ini bisa mengobati rasa rindu para pecinta bola voli di Tanah Air,” ujar orang nomor satu di organisasi bola voli di Indonesia.

Sementara itu, juara bertahan putri, Jakarta Mandiri Popsivo Polwan memetik kemenangan perdana pada laga pembuka PLN Mobile Proliga 2022 melawan Jakarta Elektrik PLN dengan skor 3-2 (25-19, 13-25, 25-23, 20-25, 15-13) pada hari pertama di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jumat (7/1/2022).

Popsivo mengawali set pertama dengan kemenangan, skor 25-19. Namun, pada set kedua tim besutan pelatih asal Thailand Chamnan Dokmai, gagal mengungguli PLN dan kalah 13-25.

Pertarungan makin seru pada set ketiga di mana angka kedua tim saling susul dan akhirnya dimenangkan Popsivo 25-23. Set keempat kembali dimenangkan Elektrik PLN dengan skor 25-20.

Di penghujung set kelima melalui servis pemain senior Popsivo, Eva Sri Susilowati gagal diamankan anak-anak Elektrik PLN dan membuat Popsivo unggul 15-13, sekaligus menutup pertandingan pembuka Proliga 2022.

Pelatih Popsivo, Chamnan Dokmai mengaku puas dengan pertandingan pembuka itu.

“Dengan persiapan yang singkat, hasil kemenangan atas Elektrik PLN itu sudah cukup membuat kami puas,” kata Dokmai usai laga.

Namun, dia mengakui Elektrik PLN adalah yang sangat bagus. Dengan materi pemain muda, Elektrik PLN adalah tim yang sangat berbahaya.

“Dengan materi mayoritas pemain junior, mereka (PLN) bisa memberikan perlawanan seperti itu,” tukasnya lagi.

Dokmai juga berharap tim asuhannya akan lebih baik untuk laga berikutnya. Dia berharap hasil laga perdana ini menjadi awal yang baik,” tuturnya.

Sementara itu, pelatih Elektrik PLN, Risco Herlambang mengakui kalau Popsivo tampil baik di awal Proliga 2022. “Saya akui Popsivo bermain cukup baik,” kata mantan pelatih nasional itu.

Akan tetapi, Risco merasa puas dengan materi pemain muda bisa mengimbangi Popsivo. “Saya cukup puas dengan pertandingan pembuka ini,” ujar Risco usai laga.

Kurang maksimalnya pemain asing Odina Zayniddinovna banyak berpengaruh pada tim Elektrik PLN. “Sebenarnya Odina itu belum mau main karena baru keluar karantina tanggal 2 Januari lalu. Tapi mungkin dia profesional jadi tetap minta dimainkan,” tutur Risco. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *